Apa Itu Bitcoin Treasury?
Bitcoin Treasury adalah strategi keuangan di mana perusahaan menyimpan sebagian atau seluruh cadangan kas mereka dalam bentuk Bitcoin. Strategi ini telah menarik perhatian berbagai perusahaan besar karena potensi Bitcoin sebagai aset lindung nilai terhadap inflasi dan alat diversifikasi portofolio.
Mengapa Perusahaan Berinvestasi dalam Bitcoin Treasury?
1. Perlindungan terhadap Inflasi
Dalam lingkungan ekonomi dengan inflasi yang tinggi, mata uang fiat cenderung kehilangan daya beli. Bitcoin, sebagai aset deflasi dengan pasokan terbatas (21 juta koin), menjadi pilihan menarik untuk melindungi nilai.
2. Diversifikasi Portofolio Perusahaan
Menambahkan Bitcoin ke dalam neraca perusahaan memberikan diversifikasi yang signifikan. Bitcoin tidak berkorelasi langsung dengan aset tradisional seperti saham dan obligasi, sehingga dapat mengurangi risiko keseluruhan.
3. Peningkatan Reputasi dan Inovasi
Perusahaan yang berinvestasi dalam Bitcoin sering kali dipandang sebagai inovatif dan berpikiran maju. Langkah ini juga dapat menarik perhatian investor generasi baru yang meyakini potensi jangka panjang aset digital.
Berikut beberapa perusahaan yang mulai investasi dan membeli Bitcoin.
1. Rumble Tambah Investasi ke Bitcoin
Perusahaan video dan layanan cloud, Rumble, baru saja mengumumkan keputusan besar untuk mengalokasikan sebagian dana cadangannya untuk membeli Bitcoin. Keputusan ini menunjukkan bahwa Rumble sangat yakin dengan potensi Bitcoin sebagai investasi jangka panjang dan ingin menjadi bagian dari dunia cryptocurrency yang semakin berkembang.
Mengapa Rumble Memilih Bitcoin?
- Lindung Nilai Inflasi: Sama seperti membeli emas, Rumble melihat Bitcoin sebagai cara untuk melindungi nilai uangnya dari inflasi. Dengan kata lain, jika nilai mata uang lainnya menurun, nilai Bitcoin diharapkan tetap stabil atau bahkan naik.
- Masa Depan Cryptocurrency: Rumble percaya bahwa cryptocurrency, terutama Bitcoin, akan semakin populer di masa depan. Dengan berinvestasi di Bitcoin, Rumble ingin ikut serta dalam pertumbuhan industri ini.
- Dukungan Pemerintah: Pemilihan presiden Amerika Serikat yang baru-baru ini dianggap lebih mendukung cryptocurrency juga menjadi salah satu alasan Rumble mengambil keputusan ini.
Apa Artinya Bagi Rumble?
Dengan investasi ini, Rumble berharap dapat:
- Memperkuat Posisi di Pasar: Menjadi perusahaan teknologi yang juga pemain penting di dunia cryptocurrency.
- Menarik Pengguna Baru: Menarik lebih banyak pengguna, terutama mereka yang tertarik dengan teknologi blockchain dan cryptocurrency.
- Membuka Peluang Bisnis Baru: Membuka peluang bisnis baru yang terkait dengan cryptocurrency.
Hal Penting yang Perlu Diingat:
- Jumlah Investasi: Rumble telah menyetujui anggaran hingga $20 juta untuk membeli Bitcoin.
- Keputusan Fleksibel: Jumlah Bitcoin yang akan dibeli dan waktu pembeliannya akan ditentukan oleh manajemen Rumble berdasarkan kondisi pasar dan kebutuhan perusahaan.
- Risiko Investasi: Investasi di Bitcoin memiliki risiko. Nilai Bitcoin bisa naik maupun turun secara signifikan.
2. KULR Memulai Dan Mengikuti Bitcoin Treasury
KULR Technology Group, perusahaan yang terdaftar di New York Stock Exchange, mengumumkan pembelian 217,18 Bitcoin (BTC) senilai sekitar $21 juta, menandai peluncuran strategi Bitcoin treasury mereka.
Dalam pengumuman tertanggal 26 Desember, pembelian dilakukan dengan harga rata-rata $96.556,53 per BTC. KULR menyatakan bahwa ini adalah langkah awal dari rencana jangka panjang untuk mengalokasikan hingga 90% dari kelebihan kas perusahaan ke Bitcoin. Untuk layanan penyimpanan dan dompet mandiri, KULR memilih Coinbase Prime.
CEO KULR, Michael Mo, dalam wawancara dengan Cointelegraph, mengungkapkan bahwa strategi Bitcoin yang diterapkan oleh MicroStrategy menjadi inspirasi bagi langkah ini. “Michael Saylor menyebut BTC sebagai energi digital, yang sangat selaras dengan misi kami sebagai perusahaan manajemen energi untuk baterai dan aplikasi luar angkasa,” jelasnya.
KULR juga melakukan survei kepada para pemegang saham melalui platform X, yang menunjukkan dukungan besar terhadap strategi ini. “Kami menerima tanggapan positif yang luar biasa. Sekarang, kami membeli blok pertama BTC dan melangkah ke masa depan uang,” tambah Mo. “Kami percaya bahwa BTC adalah masa depan uang.”
Selain KULR, sejumlah perusahaan lain juga memperkenalkan strategi Bitcoin treasury pada bulan Desember. Pada 23 Desember, Matador Technologies, perusahaan asal Kanada, mengumumkan pembelian Bitcoin senilai $4,5 juta sebagai bagian dari strategi pelestarian modal jangka panjang. Demikian pula, Quantum BioPharma, perusahaan biofarmasi, membeli Bitcoin dan aset kripto lainnya senilai $1 juta pada 20 Desember.
Sementara itu, perusahaan investasi Jepang, Metaplanet, melakukan pembelian Bitcoin terbesar mereka dengan hampir 620 BTC dalam beberapa hari terakhir.
Strategi Bitcoin treasury pertama kali dipelopori oleh MicroStrategy pada 2020, yang kini memiliki lebih dari 444.000 BTC dalam cadangannya. Perusahaan tersebut berencana untuk memperluas pembelian hingga $42 miliar dalam beberapa tahun mendatang, dengan persetujuan pemegang saham.
Michael Mo menambahkan, “Kami membayangkan masa depan korporasi yang dinamis didasarkan pada tiga pilar: kecerdasan super melalui AI, tenaga kerja otomatis melalui robotika, dan masa depan uang melalui BTC. Saya percaya seluruh industri ini masih berada pada tahap awal untuk mengintegrasikan ketiganya.”
3. Perusahaan Riot Platforms Inc
Dengan menggunakan dana hasil bersih dari penerbitan obligasi konversi senilai $525 juta baru-baru ini, Riot telah mengakuisisi 5.117 Bitcoin dengan harga rata-rata $99.669 per Bitcoin, termasuk biaya dan pengeluaran. Akibatnya, kepemilikan Bitcoin Riot meningkat menjadi 16.728 BTC, saat ini bernilai sekitar $1,68 miliar berdasarkan harga pasar Bitcoin saat ini sebesar $100.303.